TUJUAN
Menentukan komposisi campuran antara air, semen , pasir , kerikil di dalam proses pembuatan adukan beton dengan kekuatan tertentu.
Bahan
- Pasir
- Kerikil/split
- Air
- oli
- semen
Peralatan
- Timbangan dengan ketelitian 0,1 gram
- Kontainer
- Ember Plastik
- Cetakan silinder dengan diameter 15 cm dan tinggi 30 cm sebanyak 3 buah
- Palu
- Sekop
- Gayung
- Cetakan balok dengan ukuran lebar 10 cm dan panjang 40 cm sebanyak 1 buah
- Alat uji slump, untuk mengetahui tingkat kelecakan beton.
- Kunci inggris
- Mesin Molen Otomatis
- Vibrator
- Sekop
- Kuas
Prosedur Percobaan
- Melakukan perencanaan adukan beton/perhitungan mix design untuk kekuatan tertentu. Hasil perhitungan tersebut merupakan perencanaan untuk 1m3 beton.
- Menghitung total volume cetakan yang akan dibuat ( volume 3 buah silinder + 1 buah balok )
- Menimbang air , semen , pasir dan kerikil sesuai dengan porsi campuran hasil perhitungan mix design untuk kondisi volume diatas
- Mengoleskan cetakan dengan oli agar tidak lengket
- Memasukkan bahan mulai dari kerikil , pasir , semen. Kemudian memasukkan air sedikit demi sedikit kedalam mesin molen. Lalu menyalakan mesin sampai semua bahan tercampur rata
- Mengeluarkan adukan bahan yang telah tercampur kedalam wadah yang telah tersedia
- Memasukan adukan kedalam cetakan silinder dan balok
- Memadatkan adukan menggunakan tamper dari baja serta vibrator sampai permukaan atas cetakan rata oleh adukan
- Membiarkan beton agar mengeras selama 24 jam. Kemudian melepaskan beton dari cetakan
- Merendam beton kedalam bak air sebagai langkah perawatan beton (curing)
- Setelah waktu curing tercapai , kemudian mengangkat beton dan membiarkannya mengering hinggga siap untuk melakukan pengujian beton